Jakarta – Setelah pengumuman pada hari sebelumnya, Google resmi merilis akses awal untuk fitur eksperimen Mode Angkaraja AI baru di Search (mesin pencari) bagi pelanggan Google One AI Premium.
Semua pengguna dapat mendaftar dalam daftar tunggu Search Labs, namun akses awal diprioritaskan bagi pelanggan berbayar. Pengguna yang terpilih akan menerima email pemberitahuan saat akses tersedia.
Dikutip dari 9to5Google, Sabtu (8/3/2025), saat pengguna melakukan pencarian, filter kini menampilkan tombol baru bertuliskan “Mode AI” di sisi kiri untuk beralih dari hasil pencarian biasa ke pengalaman berbasis AI.\
Di platform web, Mode AI juga bisa diakses langsung melalui google.com/aimode. Tampilan antarmukanya menyerupai chatbot dengan kolom teks bertuliskan “Ask AI Mode”.
Detail menarik lainnya adalah efek animasi kursor teks yang berganti warna dengan empat warna khas Google, yang juga hadir di perangkat Android dan iOS.
Pada ponsel, Mode AI bisa diakses melalui tombol baru yang terletak di bawah bilah Pencarian pada tab Beranda. Tombol tersebut berada di sebelah tiga pintasan Google Lens dan Pencarian Suara. (Fitur ini belum terlihat di perangkat Android).
Di sudut kiri atau kanan atas, terdapat tombol “Riwayat Mode AI” yang memungkinkan pengguna melihat daftar pencarian sebelumnya dan kembali ke hasil pencarian yang telah dilakukan.
Seperti Apa Hasilnya?
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1597412/original/066365400_1495074542-Google-doodle-logo.jpg){kind=logo}
Logo Google. (Doc: Daily Express)
Terdapat animasi berwarna biru, merah, kuning, dan hijau yang menarik sepanjang penggunaan, termasuk saat pengguna menggunakan input suara sambil menunggu hasil pencarian.
Query pengguna ditampilkan di bagian atas halaman tanpa adanya bilah pencarian, yang terasa tidak biasa bagi pengguna Google Search selama ini.
Pada perangkat seluler, Google menampilkan korsel sumber di bagian atas dan bawah, sedangkan pada versi web, informasi tersebut ditampilkan dalam bentuk kartu di sisi kanan. Sebagian besar respons juga dilengkapi ikon tautan.
Mode AI mendukung input teks dan suara (khusus di ponsel), namun hanya memberikan output berupa teks. Fitur input kamera belum tersedia saat ini.
Fitur Baru Lainnya
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/972321/original/054985500_1441013137-google-headquarters-sign-640x0_digital_trends.jpg)
Kantor pusat Google. Foto: Digital Trends
Google juga tengah mengembangkan pembaruan baru seperti respons visual dengan gambar dan video, pemformatan yang lebih kaya, serta cara baru untuk menampilkan konten web yang bermanfaat.
Dari segi antarmuka, pengalaman penggunaan terasa masih sederhana. Google menyatakan bahwa mereka akan terus melakukan perubahan pada pengalaman pengguna berdasarkan masukan dari pengguna selama tahap pengujian berikutnya.
Menurut Google, pencarian tradisional sebelumnya membutuhkan beberapa query untuk membandingkan berbagai opsi secara mendetail atau mengeksplorasi konsep baru.
Dengan Mode AI, pengguna dapat mengakses konten web sekaligus memanfaatkan sumber informasi real-time seperti Knowledge Graph, data dunia nyata, serta informasi belanja dari miliaran produk.
Sumber : Ennetbilgi.com